EEPROM kependekan dari Electrically Erasable Programmable Read Only Memory. Seperti halnya PROM dan EPROM, EEPROM merupakan memori non-volatile. Informasi, data atau program yang tersimpan di dalamnya tidak akan hilang walaupun komputer dimatikan, dan tidak membutuhkan daya listrik untuk mempertahankan atau menjaga informasi atau program yang tersimpan di dalamnya.
EEPROM adalah komponen yang banyak digunakan dalam komputer dan peralatan elektronik lain untuk menyimpan konfigurasi data pada peralatan elektronik tersebut. Kapasitas atau daya tampung simpan datanya sangat terbatas. Pada sistem hardware komputer, chip EEPROM umumnya digunakan untuk menyimpan data konfigurasi BIOS dan pengaturan (setting) sistem yang berhubungan dengannya.
EEPROM memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan EPROM. EEPROM dapat dihapus secara elektris menggunakan sinar ultraviolet, sehingga proses penghapusannya lebih cepat dibandingkan EPROM. Penghapusan juga dapat dilakukan secara elektrik dari papan circuit dengan menggunakan perangkat lunak EEPROM Programmer. Alat yang dapat digunakan untuk menghapus isi EEPROM disebut EEPROM Rewriter. Produk EEPROM versi awal, hanya dapat dihapus dan diisi ulang kurang lebih sebanyak 100 kali. Sedangkan produk-produk terbaru dapat dihapus dan diisi ulang (erase-rewrite) sampai ribuan kali (bahkan beberapa informasi menyebutkan mampu sampai 100 ribu kali)
TOLONG BACA DENGAN DETAIL !
Siapkan alat dan bahan :
- Minimum system atmega 8
- Lcd 16x2 (2)
- Variable resistor 10k (2)
- Pusbutton
- Kabel jumper disesuaikan
- Breadboard
- Laptop
- Software codevision avr
- Kabel usb
- Download simulasi proteus
1. Sambungkan seluruh komponen dengan board minimum system
CATATAN !
1. Pastikan rangkaian minimum system sudah benar
2. Pastikan oscilator yang dipakai 12 Mhz
3. Apabila settingan osc ic kalian belum diatur masih (default 1Mhz) bisa kalian baca disini
4. Download program .hex (hasil compile) pada minimum sistem menggunakan usb asp baca disini,bila menggunakan simulasi tinggal kalian masukan file .hexnya ke dalam ic baca disini
Instruction
Jika kalian membuatnya pada simulasi,kalian coba run kemudian kalian tekan push button 1x atau 2x atau 3x lihat data yang terakhir tampil pada lcd kemudian kalian stop simulasi pada proteus,coba kalian run kembali simulasi proteus ,lihat data yang tampil pada lcd,jika datanya masih sama berati data kalian berhasil ditulis ke eeprom internal
Development
data yang dimasukan tidak hanya bertipe data integer,tapi bisa juga tipe data char/string
1. Pastikan rangkaian minimum system sudah benar
2. Pastikan oscilator yang dipakai 12 Mhz
3. Apabila settingan osc ic kalian belum diatur masih (default 1Mhz) bisa kalian baca disini
2. Buat program seperti dibawah ini pada software codevisionavr,apabila ada yang belum tau cara menggunakan software codevision avr bisa baca disini
/******************************************************* This program was created by the CodeWizardAVR V3.12 Advanced Automatic Program Generator © Copyright 1998-2014 Pavel Haiduc, HP InfoTech s.r.l. http://www.hpinfotech.com Project : akses eeprom internal Version : Date : 6/27/2016 Author : fickry muhammad Company : Comments: Chip type : ATmega8 Program type : Application AVR Core Clock frequency: 12.000000 MHz Memory model : Small External RAM size : 0 Data Stack size : 256 *******************************************************/ #include <mega8.h> #include <stdio.h> #include <delay.h> // Alphanumeric LCD functions #include <alcd.h> #define input_data_baru PINB.0 // Declare your global variables here int eeprom *source_eeprom; int source; int input; char buffer[20]; char text[20] = "Data Masuk = "; // Call funtion eeprom void write_eeprom() { *source_eeprom = source; } void read_eeprom() { source = *source_eeprom; } void main(void) { DDRB.0 = 0; PORTB.0 = 1; // Alphanumeric LCD initialization // Connections are specified in the // Project|Configure|C Compiler|Libraries|Alphanumeric LCD menu: // RS - PORTD Bit 0 // RD - PORTD Bit 1 // EN - PORTD Bit 2 // D4 - PORTD Bit 4 // D5 - PORTD Bit 5 // D6 - PORTD Bit 6 // D7 - PORTD Bit 7 // Characters/line: 16 lcd_init(16); // Source eeprom & read eeprom source_eeprom = 0; read_eeprom(); while (1) { // Place your code here lcd_gotoxy(0,0); lcd_putsf("EEprom Internal"); sprintf(buffer,"%s %02d",text,source); lcd_gotoxy(0,1); lcd_puts(buffer); if(input_data_baru == 0) input = input + 1; if (input > 3) input = 0; if(input == 1) { source = 76 ; write_eeprom(); } if(input == 2) { source = 65 ; write_eeprom(); } if(input == 3) { source = 43 ; write_eeprom(); } delay_ms(200); } }3. Compile project pada software cvavr,apabila tidak terjadi error lanjut dengan proses upload atau build all project files
4. Download program .hex (hasil compile) pada minimum sistem menggunakan usb asp baca disini,bila menggunakan simulasi tinggal kalian masukan file .hexnya ke dalam ic baca disini
Instruction
Jika kalian membuatnya pada simulasi,kalian coba run kemudian kalian tekan push button 1x atau 2x atau 3x lihat data yang terakhir tampil pada lcd kemudian kalian stop simulasi pada proteus,coba kalian run kembali simulasi proteus ,lihat data yang tampil pada lcd,jika datanya masih sama berati data kalian berhasil ditulis ke eeprom internal
Development
data yang dimasukan tidak hanya bertipe data integer,tapi bisa juga tipe data char/string
0 comments:
Posting Komentar